Diskusi dengan Prof Aiko Kurasawa
Yayasan Nabil mendapatkan seorang tamu istimewa pada hari Selasa (5 Agustus 2014), yakni Prof (Em.) Aiko Kurasawa dari Universitas Keio, Tokyo (Jepang). Dalam dunia akademis, Ibu Aiko (demikian panggilan akrab beliau) dikenal sebagai seorang sejarawan ahli Indonesia modern. Di Indonesia, namanya hampir selalu dikaitkan dengan kajian zaman pendudukan Jepang. Salah satu bukunya, Mobilisasi dan Kontrol: Studi tentang Perubahan Sosial di Pedesaan Jawa, 1942-1945 (Jakarta : 1993)-- yang merupakan terjemahan disertasinya di Universitas Cornell-- menjadi acuan yang banyak dicari hingga hari ini. Buku tersebut merupakan akumulasi penelitiannya tentang Indonesia yang sudah dimulai sejak dekade 1970-an. Sebetulnya penelitan Ibu Aiko tidak terbatas hanya pada masa pendudukan Jepang saja. Beliau juga meneliti perubahan sosial pedesaan di masa Orde Baru, G30S ditinjau dari kacamata Jepang, hingga Pilpres 2014 pun menjadi topik penelitiannya.
Di Nabil, guru besar yang fasih berbahasa Indonesia ini membagikan pengetahuannya mengenai karakter bangsa Jepang di depan tim Nabil. Banyak hal yang bisa dipelajari dari diskusi tersebut. Diskusi informal ini merupakan salah satu kegiatan Nabil untuk mengumpulkan database karakter positif dari budaya/bangsa-bangsa, yang nantinya bisa diaplikasikan ke dalam budaya bangsa Indonesia melalui penyerbukan silang antarbudaya. Untuk itu kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Aiko, dan kami tunggu kehadiran Ibu kembali di tengah kami.